Mikrotekno.com – Menemui pemberitahuan “koneksi tidak aman” saat menjelajah internet di perangkat Android bisa menjadi situasi yang sangat menyebalkan. Namun ada cara mengatasi koneksi tidak aman di Android dengan mudah lho.
Dengan mengikuti cara ini, kamu bisa langsung melakukan browsing dengan lebih aman dan juga nyaman tentunya. Bagi kamu yang ingin mengetahuinya, kamu bisa menyimak artikel ini hingga akhir.
Kenali Lebih Dalam Tentang Koneksi Tidak Aman
Memahami konsep “koneksi tidak aman” penting dalam era digital saat ini, terutama ketika aktivitas online semakin meningkat. Banyak transaksi, komunikasi, hingga pencarian informasi bergantung pada koneksi internet yang aman.
1. Dasar-dasar Koneksi Internet
Ketika kamu mengakses sebuah situs web atau aplikasi online, perangkatmu akan berkomunikasi dengan server. Proses komunikasi ini melibatkan pertukaran data. Idealnya, pertukaran data ini harus dilindungi agar informasi pribadi tidak disalahgunakan.
2. HTTP vs. HTTPS
- HTTP (Hypertext Transfer Protocol): Ini adalah protokol dasar untuk pertukaran informasi di web. Namun, data yang ditransfer melalui HTTP dapat dengan mudah dibaca atau disadap oleh siapa pun yang memiliki akses ke jaringan tersebut.
- HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure): Ini adalah versi aman dari HTTP. Dengan HTTPS, semua data antara perangkatmu dan server dienkripsi, sehingga sulit untuk disadap atau dimanipulasi.
3. Enkripsi dalam HTTPS
Enkripsi adalah proses mengubah informasi menjadi kode rahasia untuk mencegah akses unauthorised. Dalam HTTPS, teknologi seperti SSL (Secure Sockets Layer) dan TLS (Transport Layer Security) digunakan untuk mengenkripsi data.
4. Dampak Koneksi yang Tidak Aman
- Pencurian Data: Data yang tidak dienkripsi dapat dicuri dan digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk kegiatan kriminal.
- Kerusakan Reputasi: Jika informasi pelanggan bocor dari situs web karena koneksi yang tidak aman, dapat merusak reputasi situs tersebut.
- Ancaman Keamanan Lainnya: Koneksi yang tidak aman meningkatkan risiko serangan malware, ransomware, dan jenis ancaman lainnya.
5. Bagaimana Cara Mengidentifikasi Koneksi yang Tidak Aman?
Biasanya, browser modern akan memberi tahu kamu jika sebuah situs tidak aman, seringkali dengan ikon gembok yang terbuka atau teks “Tidak Aman” di bar alamat. Selain itu, jika URL situs dimulai dengan “http://” bukan “https://”, itu adalah indikasi lain bahwa koneksi mungkin tidak aman.
Baca Juga Cara Mengatasi Download Lambat di Android
Penyebab Munculnya Pemberitahuan Koneksi Tidak Aman
Saat menjelajahi internet menggunakan perangkat Android atau perangkat lainnya, mungkin kamu pernah melihat pemberitahuan “Koneksi Tidak Aman” atau pesan serupa dari browser.
Namun, apa sebenarnya yang menyebabkan munculnya pemberitahuan tersebut? Mari kita bahas beberapa penyebab utamanya dari munculnya pemberitahuan tersebut.
Jika kamu mengetahui penyebabnya, cara mengatasi koneksi tidak aman di Android bisa dilakukan lebih mudah lagi.
1. Sertifikat Keamanan Situs yang Kedaluwarsa atau Tidak Valid
Sertifikat SSL/TLS adalah dokumen digital yang memastikan data yang dikirim antara server web dan browser dienkripsi dan aman. Jika sertifikat ini kedaluwarsa atau tidak valid:
- Browser mungkin akan menampilkan pemberitahuan peringatan keamanan.
- Ini bisa disebabkan oleh sertifikat yang benar-benar telah kedaluwarsa, atau mungkin ada masalah dalam penerapan sertifikat tersebut pada server.
2. Koneksi ke Situs HTTP Bukan HTTPS
Sebagai standar keamanan modern, kebanyakan browser sekarang mengharuskan situs menggunakan HTTPS:
- Jika kamu mengakses situs yang hanya menggunakan HTTP, browser mungkin akan memberi tahu bahwa koneksi kamu tidak sepenuhnya aman.
- Meskipun tidak semua situs HTTP berbahaya, tidak ada enkripsi yang melindungi data yang ditransfer antara situs tersebut dan perangkatmu.
3. Interferensi Pihak Ketiga atau Serangan Man-in-the-Middle (MitM)
Serangan MitM terjadi ketika pihak ketiga mencoba mengintervensi atau menyadap komunikasi antara dua pihak:
- Ini bisa terjadi pada jaringan WiFi publik yang tidak aman atau jika perangkat kamu terinfeksi malware.
- Dalam kasus seperti itu, browser dapat mendeteksi adanya intervensi dan menampilkan pemberitahuan keamanan.
4. Kesalahan Konfigurasi Server
Kadang-kadang, pemberitahuan keamanan muncul bukan karena situs itu sendiri tidak aman, tetapi karena ada kesalahan konfigurasi pada server:
- Misalnya, jika situs web dihosting di server yang tidak dikonfigurasi dengan benar untuk mendukung HTTPS, kamu mungkin melihat peringatan.
5. Tanggal dan Waktu pada Perangkat Tidak Akurat
Kesalahan yang lebih jarang tetapi mungkin terjadi adalah ketidaksesuaian tanggal dan waktu pada perangkatmu:
- Sertifikat keamanan memiliki jangka waktu tertentu, dan jika tanggal di perangkatmu tidak tepat, mungkin menyebabkan browser menganggap sertifikat tersebut tidak valid atau kedaluwarsa.
Baca Juga Cara Mengatasi Ping Tinggi di Android
Cara Mengatasi Koneksi Tidak Aman di Android
Ketika kamu menghadapi permasalahan yang satu ini, kamu sebenarnya tidak perlu cemas dan juga khawatir karena kamu bisa mengatasinya dengan mudah.
Cara mengatasi koneksi tidak aman di Android bisa kamu lakukan dengan mengikuti beberapa langkah berikut ini :
1. Pastikan Mengunjungi Situs dengan HTTPS
- Selalu pastikan untuk mengakses situs yang memiliki protokol HTTPS. Ini menandakan bahwa situs tersebut telah dienkripsi dan lebih aman untuk dikunjungi.
- Jika situs yang kamu kunjungi tidak memiliki HTTPS, pertimbangkan untuk mencari alternatif lain atau berhati-hati saat memasukkan informasi pribadi.
2. Periksa Tanggal dan Waktu Perangkatmu
- Sesuaikan tanggal dan waktu di perangkat Android kamu. Jika tidak tepat, ini bisa mengganggu validasi sertifikat SSL/TLS.
- Buka “Pengaturan”, cari “Tanggal & Waktu”, dan pastikan pengaturan otomatis dinyalakan, atau atur secara manual agar sesuai.
3. Hati-hati dengan Jaringan WiFi Publik
- Jika kamu terhubung ke jaringan WiFi publik, pertimbangkan untuk memutuskan koneksi dan menggunakan data seluler atau jaringan yang lebih aman.
- Jaringan WiFi publik seringkali menjadi target utama bagi hacker untuk melakukan serangan Man-in-the-Middle.
4. Bersihkan Cache Browser
- Terkadang cache lama di browser dapat menyebabkan masalah koneksi. Cobalah membersihkan cache browser kamu.
- Di Chrome Android: Buka “Pengaturan” > “Privasi” > “Hapus data penjelajahan”, pilih “Cache”, lalu hapus.
5. Hubungi Admin Situs (jika memungkinkan)
- Jika kamu percaya bahwa situs yang kamu kunjungi seharusnya aman, tapi mendapatkan pemberitahuan koneksi tidak aman, pertimbangkan untuk menghubungi admin situs tersebut.
- Mungkin ada kesalahan konfigurasi server atau sertifikat yang kedaluwarsa yang perlu diperbaiki.
6. Gunakan VPN
- VPN, atau Virtual Private Network, memungkinkan kamu untuk membuat koneksi terenkripsi ke server lain, meningkatkan privasi dan keamanan kamu saat online.
- Menggunakan VPN bisa membantu kamu mengatasi beberapa masalah koneksi tidak aman, khususnya jika permasalahan tersebut disebabkan oleh jaringan kamu sendiri.
Tips Mencegah Agar Permasalahan ini Tidak Terulang
Ada beberapa tips dari cara mengatasi koneksi tidak aman di Android yang bisa lakukan. Dengan mengikuti tips ini, tentu saja kamu akan lebih aman dan bisa terhindar dari permasalahan ini.
Tipsnya adalah sebagai berikut ini :
1. Kenali Sumber Aplikasi yang Kamu Unduh
Selalu unduh aplikasi dari sumber resmi seperti Google Play Store dan juga hindari mengunduh APK dari sumber yang tidak dikenal yang bisa membahayakan perangkat kamu.
2. Gunakan Antivirus pada Android
Meski banyak yang beranggapan Android cukup aman, tidak ada salahnya menambah lapisan keamanan dengan antivirus. Ada beberapa aplikasi antivirus terkenal yang juga dilengkapi dengan fitur keamanan tambahan, seperti pelindung privasi, firewall, dan lainnya.
3. Selalu Perbarui Sistem dan Aplikasi
Pembaruan sistem dan aplikasi seringkali mencakup perbaikan bug dan peningkatan keamanan. Pastikan kamu selalu memeriksa pembaruan dan menginstalnya secepat mungkin.
4. Hindari Jaringan Publik untuk Aktivitas Penting
Jika harus mengakses informasi penting atau melakukan transaksi online, hindari menggunakan WiFi publik. Jaringan publik bisa saja rentan terhadap serangan. Sebaiknya gunakan jaringan pribadi atau VPN saat mengakses data penting.
5. Pahami Hak Akses Aplikasi
Sebelum menginstal aplikasi, periksa dan pahami hak akses yang dimintanya. Jangan beri izin yang tidak perlu. Misalnya, aplikasi senter seharusnya tidak memerlukan akses ke kontak kamu.
6. Edukasi Diri Sendiri
Teruslah mempelajari tren keamanan digital terbaru. Dengan pengetahuan yang memadai, kamu bisa lebih waspada terhadap potensi ancaman dan tahu cara bertindak ketika menghadapi situasi tertentu.
Kesimpulan
Munculnya pemberitahuan “koneksi tidak aman” bisa menjadi tanda bahwa keamanan online kamu berisiko. Namun, dengan memahami penyebab dan solusi yang tepat, kamu dapat menjelajah internet dengan lebih aman dan nyaman. Selalu prioritaskan keamanan online untuk melindungi data dan informasi pribadi kamu.