Mikrotekno.com – Android merupakan salah satu sistem operasi yang banyak digunakan selain dari iOS. Satu masalah utama yang sering dikeluhkan oleh pengguna HP Android ialah menurunnya performa smartphone mereka.
Untuk bisa meningkatkan performanya, kamu perlu tahu cara meningkatkan performa Android agar tetap nyaman digunakan dan juga semakin enak dan smooth ketika melakukan multitasking.
Beberapa masalah yang sering muncul ketika penurunan performa Android kamu antara lain adalah munculnya crash ketika menggunakan aplikasi, lag, munculnya bug hingga freeze yang menyebabkan layar HP mati.
Ternyata setelah cek dan ricek, penyebab utama dari turunnya performa Android adalah karena umur Android yang sudah lama lho. Namun, ada juga banyak beberapa alasan lainnya kenapa bisa Android mengalami penurunan performa.
Beberapa diantaranya antara lain adalah karena penyimpanan Android kamu yang sudah penuh karena foto, file ataupun video.
Kamu Mungkin Suka Cara Buka HP Android Ketika Pemilik Meninggal
Ikuti 12 Cara Meningkatkan Performa Android Kamu Agar Tidak Lemot
Sebenarnya, ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mengembalikan dan juga memaksimalkan kembali performa Android kamu. Sebagai contoh, kamu bisa membersihkan memori Android kamu.
Selain itu, kamu juga bisa mengatur ulang ke setelan pabrik agar bisa merasakan performa Android kamu menjadi seperti baru. Namun kamu akan kehilangan beberapa file. Oleh karenanya, ikuti cara berikut ini.
Cara Meningkatkan Performa Android – Update OS
Cara meningkatkan performa Android kamu yang pertama dan biasanya paling banyak digunakan adalah dengan melakukan update pada Android kamu. Dengan melakukan update, beberapa file yang bertumpuk dan cache juga akan di hapus.
Selain itu, update OS juga biasanya bertujuan untuk memperbaiki bug yang ada pada OS sebelumnya. Tampilan yang diberikan juga biasanya menjadi lebih baru dan fresh sehingga membuat pengguna lebih nyaman menggunakan Android mereka.
Update OS juga bisa membuat sistem menjadi lebih stabil karena ada banyaknya peningkatan performa serta perbaikan kualitas sistem dan lain sebagainya.
Bersihkan Home Screen
Homescreen atau layar utama Android juga bisa menjadi salah satu penyebab kenapa Android kamu bisa mengalami penurunan performa. Hal ini bisa terjadi karena kamu terlalu sering menggunakan untuk jalan pintas membuka aplikasi lho.
Misal, kamu sudah membuka 5 aplikasi dan kemudian ingin membuka 6 aplikasi lagi, kamu biasanya lupa untuk menghapus aplikasi di bagian background sehingga aplikasi tersebut tetap menggunakan RAM Android kamu.
Penggunaan RAM yang sering inilah yang membuat Android kamu menjadi lebih lemot dan akhirnya menurunkan performanya.
Oleh karena itu, disarankan bagi kamu untuk memasang aplikasi yang penting dan juga sering membersihkan homescreen dalam waktu yang dekat. Hal ini bertujuan untuk menjaga RAM tetap stabil sehingga performa lebih baik.
Hapus dan Matikan Aplikasi Yang Kurang Terpakai
Mirip dengan cara nomer dua, kamu bisa menghapus beberapa aplikasi yang tidak terpakai atau kurang terpakai lho. Aplikasi yang tidak terpakai akan memenuhi memori penyimpanan sehingga akan memberikan beban yang besar kepada Android kamu.
Beban kinerja HP yang besar juga lama kelamaan akan menurunkan performa HP kamu sehingga sangat disarankan untuk menghapus aplikasi yang kurang berguna. Biasanya aplikasi bawaan dari Android itu sendiri kurang dipakai.
Namun, jika kamu tetap inginkan aplikasi tersebut tetap ada di Android kamu, pastikan kamu menutup dan mematikan aplikasinya dengan benar sehingga tidak ada lagi aplikasi yang terbuka di background ya.
Kurangi Animasi
Selanjutnya, kamu bisa menggunakan cara meningkatkan performa Android kamu dengan meminimalisir atau mengurangi animasi yang di tampilkan di Android kamu.
Maksudnya animasi disini ialah ketika di layar hp kamu memakai animasi wallpaper bergerak. Hal ini sebenarnya kurang bagus dan tidak direkomendasikan karena animasi juga memberikan beban kinerja pada RAM Android kamu.
Sebaiknya, kamu bisa menggunakan wallpaper yang tidak menggunakan animasi. Misalnya kamu bisa menggunakan foto saja. Selain itu, kamu juga bisa meminimalisir penggunaan animasi ketika kamu multitasking.
Untuk bisa mematikan animasi ini, kamu bisa mengikuti langkah berikut ini.
- Masuk ke menu Pengaturan atau Setting.
- Pilih opsi About Phone kemudian cari opsi Device Information atau System.
- Jika sudah masuk, kamu bisa mencari opsi Build Number.
- Sentuh sebanyak 7 kali terus menerus agar masuk ke Mode Developer.
- Cari menu Window Animation Scale, Transition Animation Scale dan Duration Animation Scale.
- Jika sudah menemukannya, ubah menjadi Animation OFF.
Perhatikan Jumlah Memori
Penyimpanan HP tentu saja memiliki kapasitas yang berbeda beda, ada yang 16 GB hingga 2 TB. Semakin besar kapasitas memori yang ada maka akan semakin baik dan mumpuni juga Android yang kamu miliki.
Selain itu, jika kamu terlanjur membeli Android dengan memori penyimpanan 16 GB saja. Maka kamu bisa menambahkan memori tambahan dengan menggunakan SD Card.
Bersihkan Cache Data
Cache sendiri merupakan sistem HP yang disediakan sebagai tempat penyimpanan Android sementara. Jika dibiarkan menumpuk secara terus menerus, tentu saja akan memakan banyak memori penyimpanan bukan ?
Oleh karena itu, cara meningkatkan performa Android selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah degnan sering sering membersihkan cache data yang ada ya. Jika kamu tidak tahu caranya, kamu bisa ikuti tutorial singkat berikut ini.
- Masuk ke menu Pengaturan atau Setting.
- Pilih Apps atau Aplikasi.
- Kemudian pilih opsi All.
- Cari aplikasi yang ingin kamu bersihkan. JIka sudah, kamu bisa tekan aplikasi tersebut.
- Nanti akan muncul opsi Clear Cache.
- Pilih opsi tersebut.
- Tunggu hingga proses selesai.
Atau, kamu juga bisa ikuti cara yang kedua yaitu :
- Masuk ke Setting atau Pengaturan.
- Pilih opsi Storage.
- Kemudian cari opsi Cache Data.
- Klik pilihan OK ketika muncul pop up di layar Android kamu.
Atau, kamu juga bisa download aplikasi untuk membersihkan memori yang ada di Google Play Store ya.
Matikan Auto-Sync
Di dalam Android yang kamu miliki tentu saja akan ada banyak akun yang terhubung. Misalkan akun Google, Akun game, Sosial media dan masih banyak akun akun lainnya.
Nah untuk bekerja secara berkesinambungan dan kolaborasi, diperlukan fitur Auto-Sync yang ada di Android kamu lho. Nah untuk sementara kamu bisa mematikan fitur ini terlebih dahulu ya.
Fitur ini juga bisa menghambat performa Android karena menggunakan RAM untuk bisa terus melakukan Auto-Sync. Kamu bisa mengaktifkan kembali jika dirasa fitur ini sangatlah berguna bagi kamu.
Hapus Aplikasi Bermasalah
Sadar atau tidak, ada beberapa aplikasi buruk yang sering menjadi masalah karena bisa menghambat sistem kinerja Android kamu. Biasanya aplikasi ini adalah aplikasi ilegal yang tidak kamu download dari Google Play Store.
Namun, ada juga beberapa aplikasi dari developer resmi yang menjadi masalah lagi di Android kamu. Hal ini bisa terjadi karena mungkin ada bug yang tidak disengaja dari developer dan sedang berusaha memperbaikinya.
Oleh karenanya, kamu bisa uninstal terlebih dahulu aplikasi tersebut. Jika sudah ada update terbaru, maka kamu bisa instal ulang aplikasinya melalui Google Play Store.
Ciri ciri umum yang biasa muncul jika aplikasi sedang bermasalah ialah sering crash ketika kamu membuka aplikasi tersebut. biasanya akan muncul pop up bertuliskan “Aplikasi Terhenti” dan semacamnya.
Hapus Antivirus
Antivirus memang bisa menjadi salah satu tools untuk optimasi dan juga defenders untuk Android kamu. Namun aplikasi ini juga bisa membuat kinerja Android kamu mengalami penurunan.
Sebenarnya, Android sendiri sudah memiliki defender dan security system tersendiri yang membuat kamu tidak terlalu perlu menggunakan antivirus. Oleh karenanya, lebih baik jika kamu uninstal saja aplikasi antivirus guna menghemat penyimpanan memori kamu.
Buat Jadwal Restart Teratur
Restart Android secara teratur dapat menjaga kinerja Android kamu tetap dalam kondisi stabil dan terbaik. Kamu tidak perlu melakukannya setiap hari, minimal bisa diatur dalam rentang waktu seminggu sekali untuk hasil yang lebih optimal.
Gunakan Widgets Seperlunya
Widget berbeda dengan aplikasi dimana ini hanyalah sebuah fitur tambahan yang bisa mempermudah para pengguna Android. Misalkan, Widgets jam dan juga cuaca yang bisa membantu pengguna.
Oleh karenanya, fungsinya yang tidak terlalu vital seharusnya bisa kamu optimalkan dengan cara menggunakan widget seperlunya saja. Jangan terlalu banyak menggunakan widget karena bisa mempengaruhi kinerja Android kamu.
Malah, jika kamu menggunakan banyak widget, baterai kamu akan lebih cepat habis.
Gunakan Launcher Yang Sederhana
Cara meningkatkan performa Android yang terakhir adalah dengan menghindari penggunaan launcher yang berat. Launcher bawaan biasanya dirancang untuk memberikan performa terbaik pada Android kamu.
Namun tak jarang juga beberapa pengguna ingin melakukan custom pada UI android mereka. Misalkan, ingin menggunakan UI dari iOS sehingga menggunakan launcher iOS.
Pastikan untuk download Launcher yang memiliki ukuran sekecil mungkin agar tidak membebani kinerja Android kamu ya.